Published March 13, 2024 | Animal Knowledge, Animals, Wildlife

Kuda nil merupakan mamalia semi akuatik berukuran besar yang termasuk dalam famili Hippopotamidae. Ada dua spesies kuda nil, kuda nil besar (Hippopotamus amphibius) dan kerabatnya yang lebih kecil, kuda nil kerdil (Choeropsis liberiensis). Kuda nil berasal dari Afrika sub-Sahara dan biasanya menghuni sungai, danau, dan rawa bakau.

Dengan berat sekitar 1600-3200 kg, menjadikan mereka mamalia darat terbesar ketiga yang masih hidup, setelah gajah dan badak putih. Kuda nil terbesar yang pernah tercatat memiliki berat hingga 4,5 ton. Ada beberapa fakta menarik tentang kuda nil yang mungkin belum Anda ketahui.

10 Fakta Kuda Nil yang Harus Kalian Ketahui

10 fakta kuda nil

1. Berkerabat dekat dengan paus

Meskipun secara fisik mereka mirip dengan babi dan satwa berkuku genap lainnya, kerabat terdekat kuda nil yang masih hidup adalah cetacea (paus, lumba-lumba, lumba-lumba). Mereka berasal dari nenek moyang yang sama.

2. Mereka menyukai air

Mereka menghabiskan sebagian besar hidupnya di air agar tetap sejuk. Mereka juga hidup di sepanjang sungai Nil dan nama mereka sebenarnya berasal dari bahasa Yunani yang berarti ‘kuda sungai’.

3. Mereka bisa tidur di dalam air

Kuda nil sering tidur siang di dalam air. Mereka mampu mendorong dirinya ke permukaan (tanpa sadar) untuk bernapas sehingga mereka bisa tertidur tanpa tenggelam. Pada malam hari, mereka akan ke daratan dan merumput, lalu kembali ke air di pagi hari. Kuda nil biasanya mencari makan dan paling aktif pada malam hari.

4. Kuda nil tidak bisa berenang

Cukup mengejutkan meskipun mereka sangat menyukai air, memiliki kaki berselaput, dan juga dapat menahan napas di dalam air hingga 5 menit, kuda nil sebenarnya tidak bisa berenang sama sekali dan bahkan tidak bisa mengapung. Sebaliknya, mereka berjalan di dalam air atau menenggelamkan dirinya ke dasar sungai dan melompat-lompat di air.

5. Kuda nil adalah satwa herbivora

Beberapa orang mengira mereka adalah karnivora karena giginya yang mengesankan. Gigi serinya bisa mencapai 40 cm, sedangkan gigi taringnya mencapai 50 cm, beratnya mencapai tiga kg, dan terus tumbuh sepanjang hidupnya. Kuda nil menghabiskan waktu hingga enam jam untuk merumput dan memakan buah-buahan yang jatuh. Setiap hari mereka dapat mengonsumsi sekitar 1 – 1,5% dari berat badannya. Dalam satu malam, seekor kuda nil dewasa bisa menghabiskan 35 kilogram rumput.

6. Mulut yang lebar dan besar

Kuda nil mampu membuka mulutnya hingga 150 derajat, yang mana kuda nil dewasa dapat membuka mulutnya selebar 1,2 meter. Saat kuda nil menguap merupakan pertanda peringatan. Saat merasa terancam, mereka melebarkan rahangnya untuk memperlihatkan giginya yang panjang dan tajam.

7. Membuat sunblock sendiri

Kuda nil menghasilkan “keringat” yang terbuat dari pigmen merah dan oranye yang tampak seperti darah. Diketahui bahwa pigmen merah mengandung antibiotik, sedangkan warna oranye dapat menyerap sinar UV. Sementara air mencegah kuda nil kepanasan, kedua pigmen tersebut bekerja untuk melindungi kuda nil dari infeksi bakteri dan sengatan sinar matahari.

8. Bisa berlari cepat

Karena ukurannya yang besar, kebanyakan orang tidak percaya bahwa kuda nil bisa berlari cukup cepat. Faktanya, kuda nil bisa mencapai kecepatan tertinggi lebih dari 40 kilometer per jam saat berlari di darat.

9. Ledakan Kotoran

Kuda nil mempunyai perilaku ‘menyebarkan kotoran’ yang unik. Hal ini dilakukan dengan menandai wilayah dengan kotorannya sendiri dengan memutar ekornya yang berfungsi sebagai kipas untuk menyebarkan kotorannya agar kuda nil lain tahu bahwa wilayah tersebut adalah miliknya. Radius yang mereka tandai dengan semprotan ini cukup luas, dan bisa mencapai hingga 10 meter.

Kuda nil sering membuang kotoran di air. Kotoran yang menumpuk dapat menjadi racun bagi satwa liar, seperti ikan, karena mengganggu kadar oksigen dan meninggalkan bahan kimia yang berbahaya, seperti metana dan amonia.

10. Mamalia darat paling mematikan di Afrika

Membunuh setidaknya 500 orang per tahun di Afrika menjadikan mereka mamalia darat yang paling mematikan. Mereka sangat agresif dalam mempertahankan wilayahnya. Mereka akan menyerang apa pun yang masuk atau terlalu dekat dengan anaknya. Dengan giginya yang tajam, rahang yang kuat-dengan kekuatan gigitan sekitar 3 kali lebih kuat dari singa, mulut lebar dan ukurannya yang besar, kuda nil dapat dengan mudah membunuh predator dan manusia. Kebanyakan serangan kuda nil terjadi pada orang-orang yang memasuki wilayah kekuasaan kuda nil.

Temukan Kuda Nil di Taman Safari Bali

itu dia 10 fakta kuda nil yang harus kalian tahu. Jika kalian ingin mengetahui tentang kuda nil sambil melihatnya lebih dekat. Kalian bisa datang ke Taman Safari Bali. Di sini kalian bisa melihat kuda nil dengan menaiki tram khusus. Ketika mengunjungi Taman Safari Bali, kalian tidak hanya bisa mempelajari satwa, namun kalian juga bisa membatu program konservasi satwa. Kunjungan kalian sangat berarti bagi program konservasi satwa yang kami lakukan 🦛

Ayo kunjungi Taman Safari Bali sekarang!